Siapa bilang foto produk profesional harus pakai kamera yang mahal? Asal tahu triknya, memotret dengan HP bisa membuat foto produk terlihat tampak berkelas dan tentunya bikin jualan jadi laris manis.
1. Background
Sebaiknya gunakan background atau latar belakang yang polos dan berwarna netral seperti putih. Karena, warna putih akan menonjolkan sisi detail dan memberi kesan cerah pada produk.
2. Pencahayaan
Supaya maksimal, gunakan pencahayaan alami dari sinar matahari dari arah jendela atau pintu yang terbuka. Waktu terbaik untuk foto dengan sinar matahari adalah saat posisi matahari tak terlalu tinggi, yaitu sekitar jam 8-9 pagi atau jam 4-5 sore. Hindari penggunaan lampu flash pada smartphone, karena justru akan merusak hasil tangkapan kamera.
3. Resolusi
Kamera pada HP umumnya memiliki resolusi diatas 5 megapiksel jadi sudah bisa mendapatkan foto produk yang cukup baik. Jangan lupa untuk mengatur kamera HP pada resolusi tertinggi agar foto yang dihasilkan nantinya berkualitas tinggi.
4.Hindari Penggunaan Zoom
Penggunaan fitur zoom akan membuat foto menjadi pecah dan beresolusi rendah, sehingga foto jadi terlihat kurang tajam. Saat memotret, sisakan space kosong di kiri, kanan, atas dan bawah produk, untuk berjaga-jaga jika kita harus memotong hasil fotonya nanti.
5. Sudut potret (angle)
Agar calon pembeli bisa lebih mengenali produk secara detail, sebaiknya kita mengambil foto produk dari beberapa sudut potret (angle). Misalnya, foto produk baju yang dipakai model akan bisa memberikan gambaran jika difoto dari depan dan belakang. Atau, produk makanan yang akan lebih terlihat menarik jika difoto dari atas.
6. Shutter Lag
Kamera HP umumnya memiliki shutter lag atau waktu jeda antara saat memencet shutter dan saat kamera mulai mengambil foto. Kenali waktu jeda HP dan pegang erat HP dengan dua tangan saat memotret agar foto tidak buram.*
0 comments